Aprinda Rizky Ma'rufi

" Ia adalah lagu, musik yang kuputar selalu, nada yang mendayu, dentingan piano yang membuat candu. Aku panggil ia dengan sebutan “Kamu”. "
Ikuti Aku
Hal menarik terjadi pada 23-24 September lalu di Kota Bandung. Bandung yang memang sudah dikenal dengan kota yang kreatif dan kota percontohan, kali ini menambah daftar kreatifitasnya dengan mengadakan suatu Festival yang berbeda dari biasanya, Festival Bandung Oto Trade Market namanya, atau lebih dikenal dengan "Botram". 

Padat-ramai Jl. Asia-Afrika pada acara Botram

Bagaimana tidak, Festival yang diselenggarakan diatas Peringatan Ulang Tahun Kota Bandung ke-207 dan Ulang Tahun Daihatsu ke-110 ini menampilkan 110 Unit "Moko" Daihatsu Gran Max, yang berjajar disepanjang Jalan Iconic kota bandung, yakni Jl. Asia-Afrika.

"Moko" sendiri adalah singakatan dari Mobil Toko, Yaitu modifikasi Mobil Daihatsu Gran Max  standar yang fungsinya berubah menjadi Mobil sekaligus Toko yang mendukung kegiatan usaha para pengusaha di kota Bandung. Moko-moko ini menjajakan berbagai macam sajian mulai dari Kuliner, Fashion, hingga produk-produk kreatif khas dari kota bandung.
Ekspresi Bahagia Ceria Ibu Pengusaha Kuliner Khas dengan MOKO Gran Max Daihatsunya


Selain Menjajakan berbagai macam produk, menariknya Mobil-mobil toko ini didesain kreatif sesuai dengan kemauan dari sang pemilik agar terlihat eye catching. Salah satunya adalah "Moko Bakso Balap" ini yang didesain oleh pemiliknya menyerupai bentuk restaurant. bedanya, karena menggunakan Mobil, jadi restaurant ini bisa dibawa keliling kota bandung yang memungkinkan pemiliknya sendiri bisa menjajakan makanan sekaligus mengantarkannya kepada sang pelanggan.


Moko, Mobil Toko yang dimodifikasi dari Mobil Daihatsu Gran Max
Tak hanya menampilkan Mobil-mobil toko yang berjajar, Perayaan Botram ini juga mengadakan acara-acara lainnya yang digelar diatas panggung, sebagai contoh adalah acara Do'a Bersama Untuk Bandung dan Persib yang dipimpin oleh ketua umum Bobotoh, Pertunjukan Gamelan, Musik,  Hingga acara Perlombaan Nyanyi, Tari, Marketing Coach dan Dance.
Panggung Festival BOTRAM 2017

Selain bertepatan dengan HUT Bandung dan Weekenday. Festival Botram sendiri dibuka untuk masyarakat umum Kota Bandung, maka dari itu tak bisa disalahkan jika pada Tanggal 23-24 September itu, secara langsung Jl. Asia-Afrika menjadi sesak dan padat, karena dipenuhi oleh para pengunjung yang ingin sekedar menghabiskan malam minggunya dan akhir pekannya bersama keluarga atau pacar dengan berjalan-jalan melihat perayaan Botram 2017 ini.

Salah Satu MOKO Gran Max yang Menjajakan Fashion Pakaian.
Walaupun padat dan sesak, Acara Bandung Oto Trade Market ini berjalan lancar, karena turut dilibatkannya berbagai organisasi masyarakat, Polisi, dan tak lupa karena persiapan dari acara ini yang sangat matang, menjadikan acara ini meriah sekaligus nyaman.


Maka dari itu, Seketika Pada hari tersebut Jl. Asia-Afrika Bandung menjadi tempat yang tak hanya padat, tetapi juga meriah dan bahagia dengan adanya Festival BOTRAM ini.