Aprinda Rizky Ma'rufi

" Ia adalah lagu, musik yang kuputar selalu, nada yang mendayu, dentingan piano yang membuat candu. Aku panggil ia dengan sebutan “Kamu”. "
Ikuti Aku



Setiap orang dilahirkan dengan kelebihannya masing-masing, tak terkecuali orang yang memiliki kekurangan anggota tubuh sekalipun, mereka semua juga memiliki kelebihan dalam dirinya sendiri. Contohnya saja seorang tunanetra, mungkin orang lain melihat mereka hanya dari luar saja, tak jarang disisi lain mereka mempunyai kelebihan tersendiri, yaitu mampu mengingat jalan tanpa harus melihat atau juga mampu merasakan bahaya melalui hati nurani mereka. Maka dari itu bersyukurlah atas apa yang telah diberikan Allah Sang Pencipta untuk kita semua, karena Allah memiliki maksud yang jarang kita ketauhi dan mengerti.

Doc : Google
Allah memberikan kita kesempurnaan, bagaimanapun itu, manusia diciptakan dengan sempurna, Allah menciptakan kita dengan kelebihan tersendiri, kelebihan yang berbeda dari orang lain, kelebihan itu kita sebut dengan Skill atau Bakat, namun dibalik kelebihan yang Allah titipkan kepada kita, kita harus melatihnya, agar suatu saat kita dapat memakainya untuk membantu kita mencari suatu hal.

Allah Bantu Manusia Menemukan Jalan
Doc : Google
Kali ini saya akan menjelaskan salah satu bakat, yang mungkin kalian para pembaca tak sadari sebelumnya. Bakat tersebut adalah bakat berbicara dan berbahasa. Mungkin semua orang bisa berbicara, tapi tak semua orang pandai berbicara dan merangkai kata didepan umum.

Dan kemampuan untuk merangkai kata dan pandai berbicara didepan umum ini biasa kita kenal dengan sebutan public speaking, kemampuan berbicara didepan umum sangatlah penting untuk semua orang, apalagi bagi kalian yang terlibat dalam sebuah organisasi atau yang bercita-cita menjadi seorang pemimpin, sebab seorang pemimpin wajib memiliki kemampuan berbicara diatas rata-rata, fungsinya, agar pemimpin itu bisa mengelorakan semangat orang-orang dibelakangnya.

Berbicara didepan umum
Doc : Google
Ada sebuah pribahasa, “malu bertanya sesat dijalan”, dari pribahasa ini kita mengetahui bahwa barang siapa yang tidak mau bertanya atau mencari informasi maka hidupnya akan susah atau tersesat, dari kata bertanya itu pun kita mengerti bahwa kemampuan berbicara didepan umum juga sangatlah penting dalam kehidupan sehari-hari.

Apa sih Pentingnya Public Speaking ?


1.       Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis

Yang dimaksud kemampuan berpikir kritis adalah kemampuan memecahkan masalah secara cepat dan tepat, dengan kalian mencoba berbicara didepan umum, maka disanalah otak akan terangsang untuk menentukan kata tiap kata yang tepat yang akan kalian gunakan untuk menyusun sebuah kalimat.

2.       Melatih Merangkai Kata

Tidak sembarang orang bisa merangkai kata, namun kemampuan merangkai kata ini bisa dibiasakan dan dipelajari dengan berbicara didepan umum.

3.       Mempertajam Rasa

Berbicara didepan umum juga tak selamanya tentang berbicara, tapi bagaimana kalian membaca suasana melalui rasa, yang setelah itu kalian akan mengikuti dan membangkitkan suasana tersebut dengan kata-kata yang akan kalian sampaikan

4.       Memperkuat Rasa Percaya Diri

Dengan melatih berbicara didepan umum, kalian juga akan melatih kemampuan percaya diri kalian, agar suatu saat kalian terbiasa untuk berbicara didepan banyak orang atau atasan kalian sekalipun.

5.       Melawan ketakutan

Tak jarang juga pada awal berbicara didepan umum, kita akan merasa takut dan gugup. Tapi jangan menyerah, karena jika kalian melatihnya kemudian terbiasa berbicara didepan umum, maka rasa gugup dan takut itupun akan menghilang dengan sendirinya.

6.       Meningkatkan Kemampuan Memimpin

Berbicara didepan umum adalah tentang bagaimana kalian membawa suasana para pendengar agar mampu mendengarkan apa yang kalian katakan, dan tak hanya itu kalian juga harus bisa mengajak para pendengar agar mau melakukan ajakan yang kalian sampaikan melalui apa yang kalian sampaikan.

Kemampuan untuk berbicara didepan umum ini harus dimiliki oleh semua orang, khususnya warga Indonesia. Karena pada dasarnya Indonesia adalah bangsa yang besar dan memiliki banyak potensi, namun satu yang kurang dari Indonesia adalah kurangnya percaya diri untuk menjadi bangsa yang besar.

Acara Public Speaking Bcc Garut
Sedikit berbagi pengalaman, beberapa hari yang lalu saya mengikuti sebuah workshop mengenai berbicara didepan umum di Taman Baca Taman Bahagia, Wanaraja, Garut. Tak seperti workshop biasanya yang membuat mengantuk, namun di workshop ini saya sangat berantusias, karena pembawa acara Wardah Fajri, atau biasa disebut Teh Wawa, dan pematerinya membawakan dengan sangat energik. Muchlis Anwar, yang pada saat itu sangat menginspirasi saya dan teman-teman yang hadir pada acara itu.

Pemateri Muchlis Anwar, Bcc Garut

Bang Uchlis, sapaan Muchlis Anwar, menjelaskan beberapa hal yang harus diperhatikan dalam berbicara didepan umum adalah Kata, Intonasi, dan Ekspersi. --Insya Allah saya akan jelaskan pada artikel berikutnya--. Tak hanya itu, Bang Uchlis juga memperaktekan bagaimana cara atau metode yang ia gunakan sendiri untuk melatih kemampuan berbicaranya didepan umum, mulai dari menghitung angka 1-20, sampai melambat-cepatkan kata pada saat kita berbicara.
Satu yang saya ingat dari workshop tersebut adalah saran dari Teh Wawa dan Bang Uchlis, bahwa “walaupun saya mempunyai idola tetapi saya harus menjadi diri sendiri dalam melakukan segala hal dan memperkaya kreativitas”. Sungguh Workshop yang sangat membuat saya terkagum-kagum dan tak pernah terlupakan bagi saya.

Bahagia Workshop Public Speaking
Doc:pribadi
“setiap orang bisa berbicara, tapi tak banyak orang yang pandai merangkai kata, membaca suasana, merasakan kalimat, dan berbicara didepan umum”
"Langit Oranye Kelabu"
Syair


Melaju dibawah langit oranye sedikit kelabu, meninggalkan sisa rasa cemburu yang memburu, yang hatiku tak ketauhi mengapa bisa begitu.


terlalu jauh aku berharap, menginginkan dirimu bertahan tetap, mungkin hanya diriku yang tak pandai bercakap, dan diriku memang tak pandai menjagamu hingga terlelap.



harus kah kubuang rasa ini jauh, karena hati ini sudah tak tentu dan keruh, walau hati selalu luluh, tapi untuk apa rasa yang hanya hasilkan peluh, dan untuk apa aku peduli jika dirimu tetap acuh.



Kehidupan manusia pada masa ini tak lepas dari sebuah hal yang bernama teknologi, segala sesuatu yang pada zaman dahulu sulit dilakukan, sekarang sudah menjadi mudah. mulai dari hal mengirim pesan yang saat ini sangat mudah dan sangat praktis, hanya dengan mengetikan jari, kita dapat dengan mudah dan cepat mengirimkan pesan singkat kepada seseorang yang kita tuju, berbeda dengan zaman dahulu, yang harus menunggu beberapa hari untuk bisa mendapatkan atau mengirim sebuah pesan.

Semakin maraknya perkembangan teknlogi dan internet memang sangat baik bagi perkembangan sebuah Negara, namun disisi lain perkembangan ini juga bisa memicu berbagai macam hal-hal buruk bahkan kebiasaaan buruk bagi penggunanya. Contohnya, saat ini modus penipuan, penculikan, dan pembully-an tidak lagi dilakukan secara langsung, namun beberapa oknum-oknum seringkali memanfaatkan internet dan jejaring social untuk melancarkan tindakan jahat.
Bahkan, Karena Kemajuan Teknologi juga mulai mempengaruhi cara berpikir kita terhadap dunia. Contohnya adalah seperti berikut

1.       Individualis, Hilangnya Kebiasaan Gotong Royong

Individu, dampak negatif globalisasi
doc : google.com

Orang zaman dahulu, lebih sering dan suka jika melakukan segalanya bersama atau bisa kita sebut dengan gotong royong. Namun sadar gak, kalo kebiasaan gotong royong ini mulai tersisih kan, bahkan diwilayah desa sekalipun. Kemajuan teknologi dan adanya internet menjadi penyebab hilangnya kebiasaan gotong royong dimasyarakat, sebab orang-orang zaman sekarang, lebih mementingkan kepentingannya sendiri dengan cara berbisnis dan berpolitik melalui media internet, sehingga tak jarang dari mereka lebih banyak menghabiskan waktunya didepan gawai, ketimbang melakukan komunikasi dengan tetangganya.

2.       Lebih Suka Berkomunikasi Melalui Sosial Media, Ketimbang Mampir Kerumah Tetangga

sibuk sendiri, dampak negatif internet
doc : google.com

Adanya jejaring social atau social media pun menjadi penyebab terkikisnya rasa kebersamaan dan silaturahmi antarwarga, sadar gak sih? Kalo saat ini kita jarang liat warga atau keluarga kita yang sengaja main kerumah tetangga walau hanya karena ingin mampir semata, atau bahkan yang sangat disayangkan saat ini, ketika kita sudah jarang sekali melihat perkumpulan para pemuda disetiap desa, yang ada hanyalah perkumpulan pemuda di Grup WA wkwk

3.       Mager, Malas Gerak.

malas gerak, dampak negatif kemajuan teknologi
doc : google.com

Segala menjadi praktis dan mudah dengan kemajuan teknologi, bahkan untuk membeli barang pun, kita hanya tinggal mengetuk layar gawai kita. Buruknya, dari segala yang menjadi mudah dan praktis ini, kita jadi terbiasa dan malas untuk bergerak. kita terbiasa dan sudah me-Mainset pikiran kita untuk tidak bersusah payah dalam melakukan sesuatu, karena memang semua sudah tersedia dalam satu set aplikasi di telepon genggam kita.

4.       Mendadak Jadi Anak Rumahan

anak rumahan
doc : google.com

Kalo zaman dahulu, anak-anak emang lebih sering main keluar, karena sumber kebahagian mereka berasal dari permainan tradisional yang mereka mainkan bersama teman mereka. Berbeda dengan saat ini, semuanya mendadak jadi anak rumahan, penyebabnya Karena Teknologi saat ini sudah menyediakan sebuah permainan yang bisa anak-anak mainkan di handphone android  mereka tanpa harus keluar rumah.

5.       Asal Bagi-Asal Posting, Asal Percaya

hoax, dampak negatif internet
doc : google.com

emang sih, pada dasarnya manusia diperintahkan untuk saling berbagi satu sama lain, tapi sayangnya saat ini sering kali beberapa oknum membagikan sebuah informasi yang tak diketauhi kebenarannya alias asal bagi. Ini juga merupakan penyebab adanya kemajuan teknologi, karena berita yang semakin cepat menyebar, maka dari itu tak jarang pula kita sebagai masyarakat yang tak tahu akan berita tersebut menjadi mudah percaya.

6.       Ikut-ikutan, Hilangnya Jati Diri.

hilangnya jati diri, dampak negatif globalisasi
doc : google.com

Berita yang menyebar juga menjadi penyebab dari hilangnya jati diri bangsa dan Negara, kebanyakan dari kita lebih memilih gaya dan budaya-budaya tren orang barat dari pada budaya sendiri, yang sangat disayangkan adalah apabila kita lebih mencintai gaya dan budaya orang barat ketimbang mencintai budaya sendiri. Orang luar dipuji, orang pribumi dicaci.

7.       Jarang Kumpul Keluarga, Lebih Sering Kumpul Hangout Cari Foto Untuk Sosial Media


doc : google.com

Sangat disayangkan pula, kita terkadang lebih memilih meluangkan waktu untuk pergi bareng teman dan cari tempat kece yang bisa kita upload, ketimbang kita meluangkan waktu untuk berkumpul bareng keluarga.

8.       Konsumtif, Beli Barang Karena Lagi Ngetren Bukan Karena Kegunaannya

Konsumtif, Asal Beli
doc : google.com

Dari kepopuleran disebuah media social, tak jarang kita rela untuk membeli sebuah barang karena kepopularan barang tersebut, padahal kita gak tau kegunaannya, yang terpenting adalah punya barang tersebut dan mendapatkan banyak like karena kita mengira dengan punya barang tersebut kita bisa menjadi artis dalam sekejap.

Walaupun banyak menguntungkan kita, kemajuan teknologi dan internet juga ternyata banyak juga memberikan dampak buruknya kepada penggunanya. Maka dari itu, Pemerintah Republik Indonesia mengeluarkan sebuah Gerakan yang disebut dengan Gerakan Nasional Revolusi Mental atau disingkat GNRM. Gerakan ini bertujuan untuk mengubah paradikma, pemikiran, cara pandang, sikap, dan prilaku masyarakat yang semakin tidak beraturan di Negara karena Kemajuan Teknologi. Gerakan ini juga bertujuan memompa rasa Nasionalisme masyarakat untuk Mengacu kepada nilai-nilai  strategis instrumental yaitu Integritas, Etos Kerja, dan Gotong Royong berdasarkan Pancasila.
Sosialisasi Gerakan Nasional Revolusi Mental #ayoberubah2017 #nitizenbandung
doc : pribadi

Proses Gerakan Revolusi Mental inipun ditandai dengan adanya sosialisasi Kementrian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia, disingkat Kemenkopmk, kepada para Pelajar dan Nitizen. Dari sosialisasi ini Kemenkopmk menjelaskan bahwa perlu adanya kesadaran dari masyarakat atas fenomena saat ini yang marak terjadi dengan Internet dan Media Sosial seperti berita-berita Hoax, perlunya kesadaran ini juga untuk membangkitkan sikap optimistik dalam menata masa depan Indonesia sebagai Negara yang besar, berprestasi, produktif, dan berpotensi tinggi.

Sosialisasi Gerakan Nasional Revolusi Mental #ayoberubah2017
doc : pribadi


Sosialisasi ini juga dikhususkan untuk para pelajar yang sebagai mana kita ketauhi, para pelajar merupakan generasi penerus kita, maka dari itu penting sekali menanamkan kesadaran diri untuk mengubah mental yang selama ini terjajah oleh kepopuleran dunia barat dan kemajuan globalisasi . Dan para nitizen yang bertugas menyebarkan berita serta menyeruakan gerakan ini melalui sosial media secara langsung.
Sosialisasi Gerakan Nasional Revolusi Mental #ayoberubah2017 #nitizenbandung
doc : pribadi

dan dari Gerakan inilah terbentuk sebuah slogan #AyoBerubah2017 yang artinya masyarakat bangsa indonesia saat ini harus merubah kebiasaan-kebiasaan buruk tersebut menjadi kebiasaan yang lebih produktif dan bermanfaat
Masa Pengenalan Lingkugan Sekolah / Masa Orientasi Siswa
Doc:idntimes

Tahun ajaran baru sudah tiba, banyak dari kita sebagai pelajar telah mempersiapkan perangkat tempur untuk babak selanjutnya, khususnya untuk kalian yang saat ini duduk dibangku kelas 7 SMP dan kelas 10 SMA , keberanian dan niat adalah modal utama pada babak ini, tujuannya agar nilai rapot di akhir semester nanti tidak mengecewakan tentunya.

Hari pertama masuk sekolah adalah hari dimana kita mengenal hal-hal baru, namun tak jarang dari kita merasa minder pada saat hari pertama masuk sekolah ini, alasannya mungkin karena hal-hal baru tersebut. Terkadang memang kita sebagai manusia, malas untuk bisa beradaptasi di lingkungan baru, tapi pada nyatanya, hal baru itu lah yang harus kita hadapi.
Bicara tentang hari pertama masuk sekolah, hal-hal ini merupakan hal yang mungkin kalian rasakan saat pertama kali masuk sekolah.

1.       Merasa Asing dengan sekolah

Kita mulai dari hal yang paling wajar yaitu perasaan asing pada sekolah baru, hal ini wajar karena dimanapun kita, jika suatu tempat itu baru kita pijakan, perasaan asing pun tidak terhindarkan. Namun perasaan ini lah yang akan kalian ingat saat kalian sudah lama menempati sekolah tersebut.

2.       Perasaan minder saat Memperkenalkan diri

Perkenalan juga merupakan hal yang akan kalian temukan atau rasakan pada saat pertama kali masuk sekolah, entah itu karena atas perintah guru atau kakak kelas. kebanyakan dari kita juga merasa minder saat disuruh memperkenalkan diri, entah kenapa, tapi kenyataannya itu lah yang harus kita lalui, karena jika tidak maka kakak kelas sudah siap menghukum .

3.       Suka kepada kakak kelas

Perasaan suka memang hal yang wajar, namun jika perasaan tersebut hadir dan tertuju kepada kakak kelas, mungkin akan terasa hal agak aneh dibenak kita, apalagi jika itu terjadi saat hari-hari pertama masuk sekolah, Maka dari itu terkadang kita jarang menghiraukannya, dan Tak jarang perasaan suka ini berujung kandas atau tak terbalas.

4.       Takut untuk disuruh kedepan

Entah kenapa, mungkin karena memang kita masih minder untuk maju kedepan dan menjadi fokus setiap orang pada saat sesi pertanyaan, tubuh kita seakan tak ingin menjawab atau mengacungkan tangan, padahal kita tahu jawaban dari pertanyaan tersebut. sebagai cara menghindar untuk disuruh kedepan, Bahkan ada diantara kita juga yang berpura-pura berpikir ataupun hanya diam saja.

5.       Jaga image

Kebanyakan dari kita juga merasakan hal yang sama, pada saat hari pertama masuk sekolah, kita akan bersikap biasa-biasa saja dan menyembunyikan sifat asli kita, tujuannya mungkin karena kita tak ingin menjadi pusat perhatian.

6.       Takut salah

Perasaan takut ini pastinya menghinggapi setiap siswa baru, pasalnya jika kita melakukan hal yang salah atau memalukan, pasti akan diingat oleh setiap orang dilingkungan sekolah kita tersebut, dan akan menjadi bahan bullyan bagi teman kita saat mereka sudah mengenal dekat dengan kita.

7.       Ingin melakukan yang terbaik

Sudah pasti setiap manusia akan melakukan hal yang terbaik, apalagi pada saat kesan pertama masuk sekolah. Namun setiap siswa memiliki cara sendiri dalam melakukan hal yang terbaik saat pertama masuk sekolah, ada yang beranggapan dengan menjadi aktif akan membuat citra diri membaik saat awal masuk sekolah, atau bahkan sampai ada yang berhati-hati dalam melakukan tindakan atau pergerakan, karena takut salah dan takut menjadi bahan tontonan. Namun Hal ini memiliki satu tujuan yaitukarena kita percaya bahwa awal yang baik akan berakhir baik pula yak hehe.

Hal-hal diatas merupakan rangkuman dari berbagai perasaan, yang mungkin kita rasakan pada saat pertama kali masuk sekolah, karena setiap siswa baru pasti mempunyai pengalaman dan perasaan sendiri saat pertama kali masuk sekolah.