Setiap orang dilahirkan dengan
kelebihannya masing-masing, tak terkecuali orang yang memiliki kekurangan
anggota tubuh sekalipun, mereka semua juga memiliki kelebihan dalam dirinya
sendiri. Contohnya saja seorang tunanetra, mungkin orang lain melihat mereka
hanya dari luar saja, tak jarang disisi lain mereka mempunyai kelebihan
tersendiri, yaitu mampu mengingat jalan tanpa harus melihat atau juga mampu
merasakan bahaya melalui hati nurani mereka. Maka dari itu bersyukurlah atas apa
yang telah diberikan Allah Sang Pencipta untuk kita semua, karena Allah
memiliki maksud yang jarang kita ketauhi dan mengerti.
Doc : Google |
Allah memberikan kita
kesempurnaan, bagaimanapun itu, manusia diciptakan dengan sempurna, Allah
menciptakan kita dengan kelebihan tersendiri, kelebihan yang berbeda dari orang
lain, kelebihan itu kita sebut dengan Skill atau Bakat, namun dibalik kelebihan
yang Allah titipkan kepada kita, kita harus melatihnya, agar suatu saat kita
dapat memakainya untuk membantu kita mencari suatu hal.
Allah Bantu Manusia Menemukan Jalan Doc : Google |
Kali ini saya akan menjelaskan
salah satu bakat, yang mungkin kalian para pembaca tak sadari sebelumnya. Bakat
tersebut adalah bakat berbicara dan berbahasa. Mungkin semua orang bisa
berbicara, tapi tak semua orang pandai berbicara dan merangkai kata didepan
umum.
Dan kemampuan untuk merangkai
kata dan pandai berbicara didepan umum ini biasa kita kenal dengan sebutan public
speaking, kemampuan berbicara didepan umum sangatlah penting untuk semua orang,
apalagi bagi kalian yang terlibat dalam sebuah organisasi atau yang
bercita-cita menjadi seorang pemimpin, sebab seorang pemimpin wajib memiliki
kemampuan berbicara diatas rata-rata, fungsinya, agar pemimpin itu bisa
mengelorakan semangat orang-orang dibelakangnya.
Berbicara didepan umum Doc : Google |
Ada sebuah pribahasa, “malu
bertanya sesat dijalan”, dari pribahasa ini kita mengetahui bahwa barang siapa
yang tidak mau bertanya atau mencari informasi maka hidupnya akan susah atau
tersesat, dari kata bertanya itu pun kita mengerti bahwa kemampuan berbicara
didepan umum juga sangatlah penting dalam kehidupan sehari-hari.
Apa sih Pentingnya Public Speaking ?
1. Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis
Yang dimaksud
kemampuan berpikir kritis adalah kemampuan memecahkan masalah secara cepat dan
tepat, dengan kalian mencoba berbicara didepan umum, maka disanalah otak akan
terangsang untuk menentukan kata tiap kata yang tepat yang akan kalian gunakan
untuk menyusun sebuah kalimat.
2. Melatih Merangkai Kata
Tidak sembarang
orang bisa merangkai kata, namun kemampuan merangkai kata ini bisa dibiasakan
dan dipelajari dengan berbicara didepan umum.
3. Mempertajam Rasa
Berbicara didepan
umum juga tak selamanya tentang berbicara, tapi bagaimana kalian membaca
suasana melalui rasa, yang setelah itu kalian akan mengikuti dan membangkitkan
suasana tersebut dengan kata-kata yang akan kalian sampaikan
4. Memperkuat Rasa Percaya Diri
Dengan melatih
berbicara didepan umum, kalian juga akan melatih kemampuan percaya diri kalian,
agar suatu saat kalian terbiasa untuk berbicara didepan banyak orang atau
atasan kalian sekalipun.
5. Melawan ketakutan
Tak jarang juga
pada awal berbicara didepan umum, kita akan merasa takut dan gugup. Tapi jangan
menyerah, karena jika kalian melatihnya kemudian terbiasa berbicara didepan umum,
maka rasa gugup dan takut itupun akan menghilang dengan sendirinya.
6. Meningkatkan Kemampuan Memimpin
Berbicara didepan
umum adalah tentang bagaimana kalian membawa suasana para pendengar agar mampu
mendengarkan apa yang kalian katakan, dan tak hanya itu kalian juga harus bisa
mengajak para pendengar agar mau melakukan ajakan yang kalian sampaikan melalui
apa yang kalian sampaikan.
Kemampuan untuk berbicara didepan
umum ini harus dimiliki oleh semua orang, khususnya warga Indonesia. Karena pada
dasarnya Indonesia adalah bangsa yang besar dan memiliki banyak potensi, namun
satu yang kurang dari Indonesia adalah kurangnya percaya diri untuk menjadi
bangsa yang besar.
Acara Public Speaking Bcc Garut |
Sedikit berbagi pengalaman,
beberapa hari yang lalu saya mengikuti sebuah workshop mengenai berbicara
didepan umum di Taman Baca Taman Bahagia, Wanaraja, Garut. Tak seperti workshop
biasanya yang membuat mengantuk, namun di workshop ini saya sangat berantusias,
karena pembawa acara Wardah Fajri, atau biasa disebut Teh Wawa, dan pematerinya
membawakan dengan sangat energik. Muchlis Anwar, yang pada saat itu sangat
menginspirasi saya dan teman-teman yang hadir pada acara itu.
Pemateri Muchlis Anwar, Bcc Garut |
Bang Uchlis, sapaan Muchlis
Anwar, menjelaskan beberapa hal yang harus diperhatikan dalam berbicara didepan
umum adalah Kata, Intonasi, dan Ekspersi. --Insya Allah saya akan jelaskan pada
artikel berikutnya--. Tak hanya itu, Bang Uchlis juga memperaktekan bagaimana
cara atau metode yang ia gunakan sendiri untuk melatih kemampuan berbicaranya
didepan umum, mulai dari menghitung angka 1-20, sampai melambat-cepatkan kata
pada saat kita berbicara.
Satu yang saya ingat dari
workshop tersebut adalah saran dari Teh Wawa dan Bang Uchlis, bahwa “walaupun
saya mempunyai idola tetapi saya harus menjadi diri sendiri dalam melakukan
segala hal dan memperkaya kreativitas”. Sungguh Workshop yang sangat membuat
saya terkagum-kagum dan tak pernah terlupakan bagi saya.
Bahagia Workshop Public Speaking Doc:pribadi |
“setiap orang bisa berbicara, tapi tak banyak orang yang pandai
merangkai kata, membaca suasana, merasakan kalimat, dan berbicara didepan umum”
"Langit Oranye Kelabu" Syair |
Melaju dibawah langit oranye sedikit kelabu, meninggalkan sisa rasa cemburu yang memburu, yang hatiku tak ketauhi mengapa bisa begitu.
terlalu jauh aku berharap, menginginkan dirimu bertahan tetap, mungkin hanya diriku yang tak pandai bercakap, dan diriku memang tak pandai menjagamu hingga terlelap.
harus kah kubuang rasa ini jauh, karena hati ini sudah tak tentu dan keruh, walau hati selalu luluh, tapi untuk apa rasa yang hanya hasilkan peluh, dan untuk apa aku peduli jika dirimu tetap acuh.
Kehidupan manusia pada masa ini
tak lepas dari sebuah hal yang bernama teknologi, segala sesuatu yang pada
zaman dahulu sulit dilakukan, sekarang sudah menjadi mudah. mulai dari hal mengirim
pesan yang saat ini sangat mudah dan sangat praktis, hanya dengan mengetikan
jari, kita dapat dengan mudah dan cepat mengirimkan pesan singkat kepada
seseorang yang kita tuju, berbeda dengan zaman dahulu, yang harus menunggu
beberapa hari untuk bisa mendapatkan atau mengirim sebuah pesan.
Semakin maraknya perkembangan
teknlogi dan internet memang sangat baik bagi perkembangan sebuah Negara, namun
disisi lain perkembangan ini juga bisa memicu berbagai macam hal-hal buruk
bahkan kebiasaaan buruk bagi penggunanya. Contohnya, saat ini modus penipuan,
penculikan, dan pembully-an tidak lagi dilakukan secara langsung, namun
beberapa oknum-oknum seringkali memanfaatkan internet dan jejaring social untuk
melancarkan tindakan jahat.
Bahkan, Karena Kemajuan Teknologi
juga mulai mempengaruhi cara berpikir kita terhadap dunia. Contohnya adalah
seperti berikut
1. Individualis, Hilangnya Kebiasaan Gotong Royong
Individu, dampak negatif globalisasi doc : google.com |
Orang zaman
dahulu, lebih sering dan suka jika melakukan segalanya bersama atau bisa kita
sebut dengan gotong royong. Namun sadar gak, kalo kebiasaan gotong royong ini
mulai tersisih kan, bahkan diwilayah desa sekalipun. Kemajuan teknologi dan adanya
internet menjadi penyebab hilangnya kebiasaan gotong royong dimasyarakat, sebab
orang-orang zaman sekarang, lebih mementingkan kepentingannya sendiri dengan
cara berbisnis dan berpolitik melalui media internet, sehingga tak jarang dari
mereka lebih banyak menghabiskan waktunya didepan gawai, ketimbang melakukan
komunikasi dengan tetangganya.
2. Lebih Suka Berkomunikasi Melalui Sosial Media, Ketimbang Mampir Kerumah Tetangga
sibuk sendiri, dampak negatif internet doc : google.com |
Adanya jejaring social
atau social media pun menjadi penyebab terkikisnya rasa kebersamaan dan
silaturahmi antarwarga, sadar gak sih? Kalo saat ini kita jarang liat warga
atau keluarga kita yang sengaja main kerumah tetangga walau hanya karena ingin
mampir semata, atau bahkan yang sangat disayangkan saat ini, ketika kita sudah
jarang sekali melihat perkumpulan para pemuda disetiap desa, yang ada hanyalah
perkumpulan pemuda di Grup WA wkwk
3. Mager, Malas Gerak.
malas gerak, dampak negatif kemajuan teknologi doc : google.com |
Segala menjadi
praktis dan mudah dengan kemajuan teknologi, bahkan untuk membeli barang pun,
kita hanya tinggal mengetuk layar gawai kita. Buruknya, dari segala yang
menjadi mudah dan praktis ini, kita jadi terbiasa dan malas untuk bergerak. kita
terbiasa dan sudah me-Mainset pikiran kita untuk tidak bersusah payah dalam
melakukan sesuatu, karena memang semua sudah tersedia dalam satu set aplikasi
di telepon genggam kita.
4. Mendadak Jadi Anak Rumahan
anak rumahan doc : google.com |
Kalo zaman
dahulu, anak-anak emang lebih sering main keluar, karena sumber kebahagian
mereka berasal dari permainan tradisional yang mereka mainkan bersama teman
mereka. Berbeda dengan saat ini, semuanya mendadak jadi anak rumahan,
penyebabnya Karena Teknologi saat ini sudah menyediakan sebuah permainan yang
bisa anak-anak mainkan di handphone
android mereka tanpa harus keluar
rumah.
5. Asal Bagi-Asal Posting, Asal Percaya
hoax, dampak negatif internet doc : google.com |
emang sih, pada dasarnya manusia
diperintahkan untuk saling berbagi satu sama lain, tapi sayangnya saat ini
sering kali beberapa oknum membagikan sebuah informasi yang tak diketauhi
kebenarannya alias asal bagi. Ini juga merupakan penyebab adanya kemajuan
teknologi, karena berita yang semakin cepat menyebar, maka dari itu tak jarang
pula kita sebagai masyarakat yang tak tahu akan berita tersebut menjadi mudah
percaya.
6. Ikut-ikutan, Hilangnya Jati Diri.
hilangnya jati diri, dampak negatif globalisasi doc : google.com |
Berita yang
menyebar juga menjadi penyebab dari hilangnya jati diri bangsa dan Negara,
kebanyakan dari kita lebih memilih gaya dan budaya-budaya tren orang barat dari
pada budaya sendiri, yang sangat disayangkan adalah apabila kita lebih
mencintai gaya dan budaya orang barat ketimbang mencintai budaya sendiri. Orang
luar dipuji, orang pribumi dicaci.
7. Jarang Kumpul Keluarga, Lebih Sering Kumpul Hangout Cari Foto Untuk Sosial Media
doc : google.com |
Sangat disayangkan
pula, kita terkadang lebih memilih meluangkan waktu untuk pergi bareng teman
dan cari tempat kece yang bisa kita upload, ketimbang kita meluangkan waktu
untuk berkumpul bareng keluarga.
8. Konsumtif, Beli Barang Karena Lagi Ngetren Bukan Karena Kegunaannya
Konsumtif, Asal Beli doc : google.com |
Dari kepopuleran
disebuah media social, tak jarang kita rela untuk membeli sebuah barang karena
kepopularan barang tersebut, padahal kita gak tau kegunaannya, yang terpenting
adalah punya barang tersebut dan mendapatkan banyak like karena kita mengira dengan punya barang tersebut kita bisa
menjadi artis dalam sekejap.
Walaupun banyak
menguntungkan kita, kemajuan teknologi dan internet juga ternyata banyak juga
memberikan dampak buruknya kepada penggunanya. Maka dari itu, Pemerintah
Republik Indonesia mengeluarkan sebuah Gerakan yang disebut dengan Gerakan
Nasional Revolusi Mental atau disingkat GNRM. Gerakan ini bertujuan untuk
mengubah paradikma, pemikiran, cara pandang, sikap, dan prilaku masyarakat yang
semakin tidak beraturan di Negara karena Kemajuan Teknologi. Gerakan ini juga
bertujuan memompa rasa Nasionalisme masyarakat untuk Mengacu kepada nilai-nilai
strategis instrumental yaitu Integritas,
Etos Kerja, dan Gotong Royong berdasarkan Pancasila.
Sosialisasi Gerakan Nasional Revolusi Mental #ayoberubah2017 #nitizenbandung doc : pribadi |
Proses Gerakan
Revolusi Mental inipun ditandai dengan adanya sosialisasi Kementrian
Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia,
disingkat Kemenkopmk, kepada para Pelajar dan Nitizen. Dari sosialisasi ini
Kemenkopmk menjelaskan bahwa perlu adanya kesadaran dari masyarakat atas
fenomena saat ini yang marak terjadi dengan Internet dan Media Sosial seperti
berita-berita Hoax, perlunya kesadaran ini juga untuk membangkitkan sikap optimistik
dalam menata masa depan Indonesia sebagai Negara yang besar, berprestasi,
produktif, dan berpotensi tinggi.
Sosialisasi Gerakan Nasional Revolusi Mental #ayoberubah2017 doc : pribadi |
Sosialisasi ini
juga dikhususkan untuk para pelajar yang sebagai mana kita ketauhi, para
pelajar merupakan generasi penerus kita, maka dari itu penting sekali
menanamkan kesadaran diri untuk mengubah mental yang selama ini terjajah oleh kepopuleran dunia barat dan kemajuan globalisasi . Dan para
nitizen yang bertugas menyebarkan berita serta menyeruakan gerakan ini melalui sosial
media secara langsung.
Sosialisasi Gerakan Nasional Revolusi Mental #ayoberubah2017 #nitizenbandung doc : pribadi |
dan dari Gerakan inilah terbentuk sebuah slogan #AyoBerubah2017 yang artinya masyarakat bangsa indonesia saat ini harus merubah kebiasaan-kebiasaan buruk tersebut menjadi kebiasaan yang lebih produktif dan bermanfaat
Masa Pengenalan Lingkugan Sekolah / Masa Orientasi Siswa Doc:idntimes |
Tahun ajaran baru sudah tiba, banyak dari kita sebagai
pelajar telah mempersiapkan perangkat tempur untuk babak selanjutnya, khususnya
untuk kalian yang saat ini duduk dibangku kelas 7 SMP dan kelas 10 SMA ,
keberanian dan niat adalah modal utama pada babak ini, tujuannya agar nilai
rapot di akhir semester nanti tidak mengecewakan tentunya.
Hari pertama masuk sekolah adalah hari dimana kita mengenal
hal-hal baru, namun tak jarang dari kita merasa minder pada saat hari pertama
masuk sekolah ini, alasannya mungkin karena hal-hal baru tersebut. Terkadang memang
kita sebagai manusia, malas untuk bisa beradaptasi di lingkungan baru, tapi
pada nyatanya, hal baru itu lah yang harus kita hadapi.
Bicara tentang hari pertama masuk sekolah, hal-hal ini merupakan
hal yang mungkin kalian rasakan saat pertama kali masuk sekolah.
1. Merasa Asing dengan sekolah
Kita mulai dari hal yang paling wajar yaitu
perasaan asing pada sekolah baru, hal ini wajar karena dimanapun kita, jika
suatu tempat itu baru kita pijakan, perasaan asing pun tidak terhindarkan. Namun
perasaan ini lah yang akan kalian ingat saat kalian sudah lama menempati
sekolah tersebut.
2. Perasaan minder saat Memperkenalkan diri
Perkenalan juga merupakan hal yang akan
kalian temukan atau rasakan pada saat pertama kali masuk sekolah, entah itu
karena atas perintah guru atau kakak kelas. kebanyakan dari kita juga merasa
minder saat disuruh memperkenalkan diri, entah kenapa, tapi kenyataannya itu
lah yang harus kita lalui, karena jika tidak maka kakak kelas sudah siap menghukum
.
3. Suka kepada kakak kelas
Perasaan suka memang hal yang wajar, namun jika
perasaan tersebut hadir dan tertuju kepada kakak kelas, mungkin akan terasa hal
agak aneh dibenak kita, apalagi jika itu terjadi saat hari-hari pertama masuk
sekolah, Maka dari itu terkadang kita jarang menghiraukannya, dan Tak jarang
perasaan suka ini berujung kandas atau tak terbalas.
4. Takut untuk disuruh kedepan
Entah kenapa, mungkin karena memang kita
masih minder untuk maju kedepan dan menjadi fokus setiap orang pada saat sesi
pertanyaan, tubuh kita seakan tak ingin menjawab atau mengacungkan tangan,
padahal kita tahu jawaban dari pertanyaan tersebut. sebagai cara menghindar
untuk disuruh kedepan, Bahkan ada diantara kita juga yang berpura-pura berpikir
ataupun hanya diam saja.
5. Jaga image
Kebanyakan dari kita juga merasakan hal
yang sama, pada saat hari pertama masuk sekolah, kita akan bersikap biasa-biasa
saja dan menyembunyikan sifat asli kita, tujuannya mungkin karena kita tak
ingin menjadi pusat perhatian.
6. Takut salah
Perasaan takut ini pastinya menghinggapi
setiap siswa baru, pasalnya jika kita melakukan hal yang salah atau memalukan,
pasti akan diingat oleh setiap orang dilingkungan sekolah kita tersebut, dan akan
menjadi bahan bullyan bagi teman kita saat mereka sudah mengenal dekat dengan
kita.
7. Ingin melakukan yang terbaik
Sudah pasti setiap manusia akan melakukan hal
yang terbaik, apalagi pada saat kesan pertama masuk sekolah. Namun setiap siswa
memiliki cara sendiri dalam melakukan hal yang terbaik saat pertama masuk
sekolah, ada yang beranggapan dengan menjadi aktif akan membuat citra diri
membaik saat awal masuk sekolah, atau bahkan sampai ada yang berhati-hati dalam
melakukan tindakan atau pergerakan, karena takut salah dan takut menjadi bahan
tontonan. Namun Hal ini memiliki satu tujuan yaitukarena kita percaya bahwa
awal yang baik akan berakhir baik pula yak hehe.
Hal-hal diatas merupakan rangkuman dari berbagai perasaan,
yang mungkin kita rasakan pada saat pertama kali masuk sekolah, karena setiap
siswa baru pasti mempunyai pengalaman dan perasaan sendiri saat pertama kali
masuk sekolah.