Aprinda Rizky Ma'rufi

" Ia adalah lagu, musik yang kuputar selalu, nada yang mendayu, dentingan piano yang membuat candu. Aku panggil ia dengan sebutan “Kamu”. "
Ikuti Aku

Cara Mutusin Cewek dengan Baik-baik



By  Aprinda     Mei 07, 2017    Label: 
Cara Mutusin Cewek Baik-baik
sumber: google.com



Hidup memang sebuah pilihan, dari sekian banyaknya pilihan pasti ada yang namanya memulai-mengakhiri, memperjuangkan-menyerah, dan mempertahankan. Hidup juga memang sebuah perjuangan, dimana kita harus mencoba setiap hal yang tentunya baik untuk kita, dan baik juga untuk membuat hidup kita lebih baik.
Memulai sesuatu memang butuh perjuangan, mempertahankan butuh perjuangan, dan mengakhiri butuh perjuangan. Memulai memang sudah benar-benar butuh perjuangan, namun yang akan saya bahas kali ini adalah tentang mempertahankan dan mengakhiri, setiap orang mempunyai sebuah pilihan antara mempertahankan atau mengakhiri suatu hal, termasuk hubungan. Namun banyak yang terjebak dengan kedua hal ini, kadang seseorang memilih ingin mempertahankan, walau dalam hatinya sudah tidak nyaman. Kadang pula seseorang salah memilih untuk mengakhiri namun hatinya masih ingin memiliki.
Kembali lagi saya bahas tentang cewek menurut pandangan cowok. Cowok memang seorang pemimpin yang harus benar benar baik dalam memilih suatu keputusan, termasuk keputusan untuk mengakhiri atau mempertahankan. Namun cowok sering saja bingung bagaimana harus mengakhiri suatu hubungan jika memang mereka sudah merasa tak nyaman, karena memang pada dasarnya cowok bukan makhluk yang perasa atau peka. Maka dari itu saya ingin membantu para cowok untuk memutuskan atau mengakhiri hubungan secara baik baik, agar si cewek tidak tersakiti.

1.       Yakinkan bahwa hubungan kalian udah gak nyaman dan gak bisa lagi untuk di teruskan

Yah seperti perkataan saya di akhir pembukaan tadi, memang yang paling sulit bagi cowok adalah menentukan perasaan, karena pada dasarnya cowok bukan makhluk yang perasa. Yang sudah mengerti keadaan sih oke oke aja, Namun kalian para cowok yang belom merasa mengerti hubungan mana yang harus dipertahankan atau diakhiri, kalian bisa menanyakan atau berkonsultasi pada teman-teman cewek kalian, inget teman cewek bukan temen cowok. Karena kalian juga harus mengerti apakah tanggapan dari para cewek tentang hubungan kalian, apakah lebih baik diteruskan atau dipertahankan. Lalu pikirkan secara matang berkali-kali.

2.       Beri alasan yang Jelas

Jika memang sudah tetap keputusan bahwa hubungan kalian harus diakhiri, pikirkan baik baik alasan kalian yang memang jelas dan tidak membingungkan bagi si cewek nantinya.

3.       Jujur

Nah ini yang terpenting, selain beri alasan yang jelas. Ungkapkan alasan kalian dengan sejujur-jujurnya, karena menurut survei saya, perempuan lebih suka alasan yang jujur, walaupun memang bagaimanapun alasannya itu akan tetap menyakitinya, setidaknya itu akan membuatnya mengerti karena kalian memberikan alasan dengan jelas dan jujur.

4.       Lakukan bohong “putih”

Jika memang alasan yang kalian punya terlalu menyakitkannya, lebih baik beralasan bohong namun tetap jelas, utamakan perasaannya.

5.       Langsung atau face to face

Menurut survei juga, cewek lebih nyaman jika diputuskan secara langsung, karena agar lebih meyakinkannya bahwa anda benar-benar berkata jujur. namun ada pula yang menginginkan secara tidak langsung atau chat, dengan alasan agar menghindari emosi yang saling beradu.

6.       Cari waktu yang tepat dan tempat yang tenang

Waktu dan tempat adalah hal yang terpenting kedua, jangan putuskan ia jika ia memang sedang dalam banyak masalah. Cari waktu yang tepat dan tempat yang tenang, agar dia bisa menyerap dalam dalam alasan yang kalian berikan

7.       Atur alur bicara

Jangan sampai kalian mengatakan hal putus secara to the point, karena itu akan membuat shock perempuan. Atur alur bicara anda, semisal memulainya dengan pembicaraan biasa dan baik-baik, lalu tanyakan pada dia apakah yang ia rasakan selama ini dan akhir-akhir ini tentang hubungan kalian.

8.       Perlakukan dia dengan baik

Jangan sampai karena emosi yang anda miliki saat ingin mengatakannya, membuat anda berprilaku kasar dan datar saat ingin mengatakan putus, lakukan dengan santai dan relax. Ini agar nantinya dia tidak membenci kamu setelah kalian benar-benar putus.

9.       Sampaikan permintaan “Maaf” dengan tulus.

Permintaan maaf ini akan mencairkan suasana setelah kalian mengutarakan alasan anda untuk mengakhiri hubungan kalian. Serta lakukan dengan tulus, pikirkan bahwa kalian belum menjadi yang terbaik untuknya selama kalian berhubungan.

10.   Katakan ini “salahmu”

Ini penting, jangan sampaikan alasan seakan-akan semuanya adalah salahnya, walau memang benar ini salahnya. Tapi katakanlah ini salah kalian, contohnya “ maaf walau sebenarnya ini bukan salahmu, hanya saja salahku yang belum bisa menjagamu baik baik, dan gak bisa buat kamu bahagia lagi. Aku hanya seseorang yang memiliki banyak kekurangan, kamu berhak dapet yang lebih baik dari aku”. Kalimat tersebut memiliki makna seolah-olah kalian mengalah, agar tidak memancing emosi yang berlebihan darinya.

11.   Katakan “dia adalah bagian penting dalam hidupmu”

Memang sudah kebiasaan perempuan selalu tergoda dengan kata-kata buaian, bukan maksudnya gombal. Tapi ini agar membuat dia mengerti bahwa hubungan kalian tidak sia-sia, tambahkan pula jika perlu kalimat “ ini adalah pelajaran bagi kita “, “ tak selamanya yang ditakdirkan bertemu memang ditakdirkan bersama”

12.   Jangan terbawa emosinya

Emosinya mungkin saja akan memuncak, karena mungkin dia tidak terima. Tapi jangan sampai kalian terbawa emosinya juga, saat dia marah jangan terpancing untuk marah, karena itu akan memperburuk keadaan saat itu dan nanti, cobalah menahan emosi, biarkan dia tenang dengan sendirinya.

13.   Biarkan dia mencerna kata-katamu dengan baik

Saat dia emosi, pastikan dia benar-benar mengerti perkataanmu, cobalah jelaskan ulang jika memang perlu secara baik-baik dan yang terpenting jangan terpancing emosi.

14.   Tunggu sampai dia mengerti dan menanggapi

Bersabarlah, jika kalian sudah melakukan dengan baik langkah-langkah tersebut. Bersabar sampai dia benar benar mengerti, lalu kemudian menanggapi dengan sikap yang tenang.

15.   Jangan buru-buru pergi

Pastikan dia benar benar tenang saat pembicaan selesai, berilah perhatian terakhir bahwa memang kalian tidak sedang dalam emosi yang nantinya bisa membahayakannya, beri perhatian semisal mengantarkannya pulang.

16.   Berdamai dan tetap menjalin silaturahmi setelah ini

Setelah dia paham dan mengerti, jangan membicarakan ia dibelakangnya atau mengumbar-umbar di social media bahwa kalian sudah mengakhiri hubungan. Tetap berikan komunikasi dan sedikit perhatian, namun jangan sampai membuatnya gagal move on.

Mungkin sekiranya begitu yang saya dapat pelajari bagaimana cara mengakhiri hubungan dengan baik-baik. tapi ada saja cowok yang memang melakukannya karena egonya dan tak memikirkan perasaan si ceweknya, mungkin itu bukan disebut cowok sejati, sebab cowok sejati ialah mereka yang mampu menjaga perasaan perempuan bagaimanapun caranya.
“Setiap hal yang diawali didunia ini pasti memiliki akhir, ada pertemuan ada perpisahan. Sebelum memulai pastikan mempersiapkan sebuah perpisahan, jangan berharap ia akan bersamamu abadi didunia, berharaplah kalian akan bertemu kembali di surga “
-NN-
“Kadang yang ditakdirkan bertemu tidak selalu ditakdirkan bersama selalu, ambil pelajarannya”

-NN-

About Aprinda

Seeorang manusia biasa yang terkadang dianggap sebelah mata. bagaimanapun kata mereka, saya tetap bersyukur adanya, karena saya diciptakan oleh Allah Sang Pencipta Yang Maha Sempurna.

2 komentar:

  1. Lebih baik jujur, demi kebaikan bersama. Jangan beralasan apapun, apalagi karena "fokus belajar". Thanks infonya.

    BalasHapus